22 October 2021

Overview

Apa itu Flask?

Berdasarkan Wikipedia: Flask adalah kerangka kerja aplikasi web bersifat kerangka kerja mikro yang ditulis dalam bahasa pemrograman Python dan menggunakan dependensi Werkzeug dan Jinja2.

Contoh Penggunaan Flask

Aplikasi yang menggunakan Flask antara lain adalah Pinterest, LinkedIn, dan halaman web komunitas situs Flask itu sendiri.

Instalasi Flask

Langkah 1 : Install Python

Untuk windows : https://www.petanikode.com/python-windows/
Untuk linux : https://docs.python-guide.org/starting/install3/linux/

Langkah 2 : Buat Virtual Environment

python3 -m venv FlaskEnv

Setelah dibuat kemudian kita aktifkan virtual environmentnya

Untuk windows :

FlaskEnv\Scripts\activate

Untuk linux :

source FlaskEnv/bin/activate

Langkah 3 : Install Flask di Virtual Environment

Pastikan sudah diaktifkan environmentnya, untuk menginstal Flask ketikan :

pip install flask

Langkah 4 : Membuat Aplikasi Flask “Hello World”

Struktur direktori aplikasi yang akan dibuat:

.
|-- app
    |-- __init__.py
    |-- routes.py
|-- public
|-- main.py

Isi file __init__.py :

from flask import Flask
app = Flask(__name__)
from app import routes

Isi file routes.py :

from app import app
@app.route('/')
@app.route('/index')
def index():
    return "Hello, World!"

Isi file main.py :

from app import app

Untuk menjalankannya, pertama kita atur dulu variabel FLASK_APP:

Pastikan sudah berada di root folder project. Untuk windows:

set FLASK_APP=main.py

Untuk linux:

export FLASK_APP=main.py

Setelah itu baru kita jalankan untuk kita lihat hasilnya via browser:

flask run

Output :

Jika kita buka via browser akan diperoleh :

Referensi